Daging Kambing Bisa Sebabkan Hipertensi? Begini Kata Ahli Gizi

23 Juni 2024 | Author : Susanti
Foto: pexels.com
Ahli Gizi Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Kencana Jakarta Fitri Hudayani SST, M.Gz, membantah anggapan keliru bahwa mengonsumsi daging kambing dapat dengan cepat meningkatkan risiko hipertensi.

Ahli Gizi Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Kencana Jakarta Fitri Hudayani SST, M.Gz, membantah anggapan keliru bahwa mengonsumsi daging kambing dapat dengan cepat meningkatkan risiko hipertensi.

“Daging kambing masuk ke dalam kelompok lauk hewani dengan lemak sedang, sehingga sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah yang tidak berlebihan,” kata Fitri Hudayani dikutip dari Antara di Jakarta, Selasa (18/6/2024).

Menanggapi kesalahpahaman tersebut, Fitri menjelaskan bahwa daging kambing sebenarnya memiliki manfaat yang baik bagi tubuh. Sebagai sumber protein hewani, 40 gram atau setara dengan sepotong daging kambing ukuran sedang mengandung energi 75 Kkal, protein 7 gram, dan lemak 5 gram.

Yang dapat meningkatkan risiko hipertensi . Menurut Fitri, hal tersebut disebabkan penggunaan bumbu berkadar natrium tinggi pada masakan daging kambing.

“Penambahan bumbu seperti garam dapur, kecap, atau bumbu penyedap dalam jumlah banyak dapat meningkatkan risiko hipertensi,” jelasnya.

Daging kambing juga tidak meningkatkan kadar kolesterol dalam darah jika dikonsumsi dalam batas wajar dan tanpa lemak. 

“Konsumsinya harus dibatasi dengan bijak,” kata Fitri. Ia menekankan pentingnya mengonsumsi daging kambing dalam kondisi bersih dan tanpa lemak untuk mencegah peningkatan kolesterol.

Fitri juga membantah mitos bahwa daging kambing tidak boleh dicuci sebelum dimasak. Menurutnya, mencuci daging sangat penting untuk menghindari kontaminasi silang bakteri. 

“Terjadinya kontaminasi silang juga dapat dicegah dengan cara memasak daging kambing sampai matang,” tambahnya.

Ia kembali menegaskan, pengawetan daging kambing setelah keluar dari Rumah Potong Hewan (RPH) atau tempat pemotongan harus dilakukan sesuai aturan teknis.

“Daging kambing harus disimpan dengan baik, tidak di tempat terbuka, dan jika disimpan di lemari pendingin, jangan dekat dengan makanan lain,” kata Fitri.

Baca Juga
• Diare Tak Kunjung Sembuh Bisa Jadi Flu Perut, Kenali Gejalanya!
• Wajib Tahu! Ini Pola Hidup Yang Wajib Ditiru untuk Membentuk Sperma yang Sehat
• Menkes di forum ASEAN: Ini momen tepat investasi bidang kesehatan
#AhliGizi #RSCM #DagingKambing #Hipertensi #penyakit
12 Juli 2024
Punya Jerawat di Punggung? Begini Cara Mencegahnya
03 September 2023
Menkes di forum ASEAN: Ini momen tepat investasi bidang kesehatan
12 Maret 2024
Telat Sahur, Masihkah Boleh Makan dan Minum setelah Imsak? Ini Penjelasannya
30 Mei 2024
Wajib Tahu! Ini Cara Memberikan Pendidikan Seks Pada Anak Usia Dini
15 Juni 2024
Kenali Perbedaan GERD dan Sakit Magh serta Cara Mengatasinya
12 September 2023
Mau Diet Tapi Belum Semangat, Coba 6 Hal Ini, Dijamin Ampuh Turunkan Berat Badan!
15 Juni 2024
Gak Pede karena Bau Mulut? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya
20 September 2023
Wajib Tahu! Ini 5 Cara Meredakan Flu
10 Juni 2024
Pernah Alami Gejala Ini? Waspada Terkenda Tumor Otak
05 November 2024
Sering Alami Nyeri Sendi? Ini Cara Mengatasinya
07 Juli 2024
Wajib Tahu! Ini 5 Jenis Kucing yang Cocok bagi Penderita Alergi
07 Juni 2024
Wajib Tahu! Begini Cara atasi Anak Menderita Obesitas, Kenali Ciri-cirinya
29 Juli 2024
Waspada! Ini 4 Minuman yang Bisa Merusak Ginjal
12 Juni 2024
Tips tak Gampang Menangis Saat Hadapi Masalah
10 Juni 2024
Diare Tak Kunjung Sembuh Bisa Jadi Flu Perut, Kenali Gejalanya!
BERITA LAINNYA
Dalam Negeri Massa Buruh Padati Patung Kuda, Demo Tuntut Ini
Politik Kembali Lolos Ke Senayan, Eko Patrio Disiapkan PAN Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran
Teknologi Kenali Arti Kata Doxing dan Sejarahnya
Hiburan Simak Lirik Lagu Ugly - 2NE1 dan Terjemahannya
Otomotif Hebat! Nilai Ekspor Mobil RI Terus Meningkat Dekade 2021
Ide Times adalah Portal Media Online yang menyajikan Berita Terkini dan Terbaru seputar Informasi, News Update, Politik, Ekonomi, Humaniora dan Gaya Hidup.