Polisi blak-blakan terkait kasus virus pelanggan AdaKami Pinjol
23 Oktober 2023 | Author : Susanti
Foto: IDE Times
Polisi memberikan temuan terbarunya atas dugaan bunuh diri yang melibatkan PT Pembayaran Digital Indonesia atau penyedia layanan pinjaman peer-to-peer (P2P) AdaKami.
Polisi memberikan temuan terbarunya atas dugaan bunuh diri yang melibatkan PT Pembayaran Digital Indonesia atau penyedia layanan pinjaman peer-to-peer (P2P) AdaKami.
Kapolsek Ogan Komering Ulu (OKU), Sumsel AKBP Arif Harsono mengatakan pihaknya tidak menemukan korban diduga bunuh diri karena terjerat pinjol AdaKami.
"Memang ada kasus bunuh diri dalam konteks ekonomi sulit, tapi menurut informasi keluarga korban tidak ada kaitannya dengan pinjaman online (Pinjol). Kami juga sudah menghubungi keluarga korban," kata Arif dalam pesan singkatnya. keterangan resmi dikutip Jumat (20 Oktober 2023).
Secara terpisah, terkait dugaan terorisme terkait pesan antar makanan ojek online, Arif mengatakan, selama ini di wilayah tersebut belum ada ojek online atau layanan pesan antar makanan melalui ojek online.
"Saya sudah membaca beberapa artikel yang menyebutkan ada pesanan fiktif dalam hal ini. Namun di wilayah kami belum tersedia layanan Gofood atau Gojek," ujarnya.
Di sisi lain, CEO Asosiasi Fintech Pembiayaan Bersama Indonesia (AFPI) Kuseryansyah mengatakan AFPI akan mengambil tindakan tegas terhadap pemilik akun yang menyebarkannya jika tersebarnya berita terkait bunuh diri korban tidak terbukti. ITU BENAR.
“Hal ini penting untuk menjaga integritas industri. AFPI berkomitmen mendukung pertumbuhan yang sehat di sektor fintech lending dengan meningkatkan akses keuangan bagi masyarakat kurang terlayani sepenuhnya, termasuk UMKM,†kata Kuseryansyah.
Sementara itu, Direktur Senior AdaKami Bernardino Moningka Vega Jr. mengungkapkan dugaan kejadian tersebut telah diserahkan kepada polisi untuk diselidiki secara independen.
AdaKami juga telah mencoba menghubungi pemilik akun @rakyatvspinjol sejak tweetnya viral, namun pemilik akun tidak bersedia bertemu dan diwakili oleh pengacaranya.
Sebelumnya, kabar viral ini dipicu oleh cuitan akun X (dulu Twitter) @rakyatvspinjol yang mengabarkan seorang pria bunuh diri di bawah tekanan agen pengembalian pinjaman online (Pinjol) di kerajaan OKU, Sumatera Selatan.
Dalam cuitannya, @rakyatvspinjol mengatakan, "Kasus ini sudah ditangani polisi. Polisi menemukan surat terakhir yang ditulis oleh K."
Ide Times adalah Portal Media Online yang menyajikan Berita Terkini dan Terbaru seputar Informasi, News Update, Politik, Ekonomi, Humaniora dan Gaya Hidup.