Pantang Menyerah Usai Olimpiade, Gregoria Akan Ikut Japan Open
16 Agustus 2024 | Author : Susanti
Foto: Tangkapan Layar/ Inilah.com/Harris
Semangat pantang menyerah mengantarkan Gregoria Mariska Tunjun melanjutkan momentum positif Olimpiade Paris di turnamen BWF.
Semangat pantang menyerah mengantarkan Gregoria Mariska Tunjun melanjutkan momentum positif Olimpiade Paris di turnamen BWF.
Waktunya singkat dan dia kurang istirahat, namun Jorge tak mau melewatkan kesempatan untuk naik ke peringkat teratas tunggal putri dunia.
"Dengan kata lain, saya dapat mengatakan bahwa ada batas dalam persiapan saya. Tapi kemarin adalah semifinal, jadi saya pikir saya harus bermain di Jepang Terbuka, jadi saya ingin tetap melakukannya,'' kata Gregoria di pelatnas PBSI Cipayun, saat ditemui di pelataran.Jakarta Timur, Kamis (15/08/2024).
"Dan setelah Olimpiade tahun ini selesai, saya akan berusaha sebaik mungkin terlebih dahulu.Saya tidak ingin berpartisipasi dalam turnamen kecuali saya sakit," tambah Gregoria.
Gregoria mengaku, sekembalinya dari Olimpiade Paris 2024, ia masih kesulitan mengontrol jam tidurnya akibat jet lag.
Oleh karena itu, tunggal putri peringkat tujuh dunia ini sebisa mungkin harus kembali menyesuaikan pola tidurnya demi persiapan maksimal menatap turnamen Super 750 itu.
"Tapi kayak kemarin abis di Olimpiade hasilnya cukup bagus, jadi saya mau mencoba untuk menantang diri saya supaya bisa naik lagi levelnya. Persiapannya terbatas, tapi semoga cukup," tutur dia.
Jorji sukses menyumbang medali perunggu di Olimpiade Paris setelah menuntaskan pertandingan semifinal melawan tunggal putri ranking satu dunia asal Korea Selatan, An Se Young di semi final. Jorji harus menyerah lewat rubber game, 21-11, 13-21, 16-21.
Ide Times adalah Portal Media Online yang menyajikan Berita Terkini dan Terbaru seputar Informasi, News Update, Politik, Ekonomi, Humaniora dan Gaya Hidup.