Update Terbaru - Berita Populer - Kategori

Ledakan Amunisi TNI Di Garut, Dedi Mulyadi Janji Biayai Kuliah Anak Para Korban

Bagikan
13 Mei 2025 | Author : Redaksi
Foto: Inilah.com/ Syahidan
Setelah mendengar keluhan dari beberapa anggota keluarga korban, Dedi menyatakan bahwa dia akan menyediakan biaya pendidikan untuk semua anak-anak korban hingga tingkat perguruan tinggi.
menilai kondisi para korban yang sedang dikenali. Setelah itu, Dedi segera pergi menuju ruang tenda untuk berbincang dengan keluarga korban.

"Profesi sehari-harinya apa?", tanya Dedi kepada anggota keluarga korban.

"Buruh," jawab salah satu anggota keluarga korban.

Setelah mendengar keluhan dari beberapa anggota keluarga korban, Dedi menyatakan bahwa dia akan menyediakan biaya pendidikan untuk semua anak-anak korban hingga tingkat perguruan tinggi.

"Saya yang akan tanggung biaya pendidikan semua anak-anak korban hingga perguruan tinggi," ucap Dedi.

Tidak hanya itu, ia juga menginformasikan bahwa pihaknya akan memberikan bantuan sebesar Rp50 juta kepada setiap keluarga yang terkena dampak.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyambangi keluarga korban ledakan amunisi TNI tak layak pakai di RSUD Pameungpeuk, Garut, Jawa Barat, Selasa (13/5/2025).

Dedi tiba sekitar pukul 10.59 WIB. Ia langsung masuk ke ruang janazah untuk

"Dan nanti saya menyampaikan satu keluarga Rp50 juta," ucapnya.

Sebagai informasi, manajemen RSUD Pameungpeuk menyatakan sebanyak sembilan orang dari 13 korban peledakan amunisi kedaluwarsa di Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat berhasil teridentifikasi yakni empat anggota TNI dan lima warga sipil.

Sedangkan sisanya masih dilakukan identifikasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pameungpeuk.

Kepala Seksi Sistem Informasi Manajemen RSUD Pameungpeuk Yani Suryani kepada wartawan mengatakan, tim identifikasi sampai Senin (12/5/2025) malam baru sembilan orang teridentifikasi, dan terkait identitasnya belum dapat disampaikan.

"Teridentifikasi ada sembilan orang, empat anggota TNI, dan lima warga sipil," katanya.

Ia menuturkan tim identifikasi gabungan dari unsur TNI, Polri, dan RSUD Pameungpeuk melakukan identifikasi terhadap 13 orang yang menjadi korban ledakan saat pemusnahan amunisi kedaluwarsa di kawasan pantai Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Senin pagi.
Baca Juga
• Tak Hanya Solusi Sementara, Warga DKI Minta Pramono Tangani Tawuran Manggarai Sampai Akar
• Revisi UU Kejaksaan Akan Dibahas Tahun Ini, Pakar Dorong Hak Imunitas Jaksa Dihapus
• Demi Wujudkan Program 3 Juta Rumah Subsidi Aset-aset Negara Kemungkinan Bakal Dipakai
• Hasan Nasbi Kirim Surat Pengunduran Diri ke Prabowo Lewat Mensesneg-Seskab
• Jadi Ditjen Pajak, Bimo Diperintahkan Prabowo Perbaiki Sistem Coretax
#Ledakan #Amunisi #TNI #Garut #DediMulyadi #Korban
BERITA LAINNYA
Infotainment Sang Istri Hamil Anak Pertama, Ini Alasan Reino Barack Menikah dengan Syahrini
Politik Kapolri Tunjuk Irjen Pol. Rudi Setiawan Eks Sekpri SBY jadi Kapolda Jabar
Infotainment Terlalu Lama Pakai Soflens, Jessica Jane Kena Iritasi Mata
Politik Hadiri Rapat Dengan Komisi X, Menteri Satryo Tak Usah Takut Ungkap PHK Karyawan
Infotainment Sang Ayah Tercinta Meninggal Dunia, King Nassar Cerita Penyebabnya
Ide Times adalah Portal Media Online yang menyajikan Berita Terkini dan Terbaru seputar Informasi, News Update, Politik, Ekonomi, Humaniora dan Gaya Hidup.