Banyak LSM di Turki yang bersiap melakukan aksi solidaritas untuk Jalur Gaza pada Hari Tahun Baru.
Banyak LSM di Turki yang bersiap melakukan aksi solidaritas untuk Jalur Gaza pada Hari Tahun Baru. Sejumlah organisasi masyarakat sipil Turki berencana menggelar demonstrasi di Istanbul pada 1 Januari 2025, untuk menunjukkan solidaritas terhadap Palestina yang terus diserang secara brutal oleh Israel.
Platform Kehendak Nasional, yang terdiri dari 308 organisasi non-pemerintah (LSM), akan berdemonstrasi dengan slogan: genosida Israel di Gaza harus dihentikan.
Ratusan ribu orang diperkirakan akan ambil bagian dalam aksi tersebut, berkumpul di Jembatan Galata di atas Tanduk Emas setelah salat subuh di banyak masjid bersejarah di semenanjung itu.
Kepala sebuah LSM bernama Ibrahim Besinci mengatakan serangan Israel yang terus berlanjut di Gaza selama 15 bulan telah 'memusnahkan' orang-orang di hadapan dunia.
"Berdiam diri melihat penindasan yang kejam ini jelas bertentangan dengan martabat manusia. Palestina seharusnya menjadi perhatian bukan hanya untuk satu ras atau agama, tetapi untuk semua umat manusia," kata Besinci, seperti dilansir Anadolu Agency.
Tentara Israel telah menewaskan lebih dari 45.500 orang, yang sebagian besar perempuan dan anak-anak, sejak serangan Hamas pada 7 Oktober 2023.
Meski sebagian besar infrastruktur di daerah kantong Palestina itu telah hancur sehingga tidak bisa ditinggali, rezim Zionis juga memberlakukan blokade ketat sehingga menyebabkan sebanyak 2,3 juta penduduk wilayah itu berada di ambang kelaparan.
Bulan lalu, Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan bagi PM Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) atas tindakannya di Gaza.
Ide Times adalah Portal Media Online yang menyajikan Berita Terkini dan Terbaru seputar Informasi, News Update, Politik, Ekonomi, Humaniora dan Gaya Hidup.