Raja Salman Kembali Ke Kerajaan, Usai Jalani Pengobatan Paru-paru

Bagikan

Foto: AFP/Gianluigi Guercia

Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud telah kembali memimpin rapat kabinet mingguan setelah menyelesaikan proses pengobatan pneumonia, menurut media Al Ekhbariya.

Bersama Putra Mahkota Mohammed bin Salman, Raja Salman dikabarkan menghadiri pertemuan virtual pada Selasa (28 Mei 2024).

“[Raja Salman] menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Arab Saudi atas harapan dan doa kesehatan yang baik dari mereka," menurut pesan kabinet yang diperoleh Al Ekhbariya.

Raja juga berterima kasih kepada seluruh pemimpin negara sahabat yang mendoakannya dan memanjatkan doa untuk kesembuhan, kesehatan, dan kebahagiaan raja.

19 Mei, Kantor Kerajaan Arab Saudi mengatakan Raja Salman sedang dirawat. pergi ke rumah sakit di Jeddah untuk pemeriksaan karena demam tinggi dan nyeri sendi.

Menurut hasil pemeriksaan kesehatan, Raja Salman menderita radang paru-paru dan membutuhkan antibiotik.

Pneumonia merupakan peradangan paru-paru yang disebabkan oleh infeksi dan dapat menimbulkan gejala ringan hingga berat. Penyebab utamanya adalah infeksi virus, bakteri, atau jamur.

Kelainan ini dapat menyebabkan batuk berdahak atau nanah, demam, menggigil, dan kesulitan bernapas. Infeksi dari pneumonia bisa terjadi pada salah satu paru atau keduanya.

#RajaSalman #Pengobatan #saudiarabia #uniarab

28 Juni 2024

Kebocoran Data Besar Pernah Di Alami Swedia dan Polandia, Sang Menteri Mengundurkan Diri

29 Desember 2024

Israel Komunikasi Aktif dengan Rezim Assad melalui WhatsApp

28 Oktober 2024

Tak Jera, Kerugian Israel Akibat Perang Capai Rp1.056 Triliun

28 Juni 2024

Partai Demokrat AS Panik, Diduga Siapkan Pengganti Biden

03 Juni 2024

Ukraina Akui Kemerdekaan Palestina, Ungkap Akan Akhiri Konflik di Jalur Gaza

30 Juni 2024

Perempuan di Gaza Utamakan Keluarga Untuk Kebutuhan Makan Sehari-hari