Update Terbaru - Berita Populer - Kategori

Rakyat Jepang Berduka, Seorang Putri Kekaisaran Wafat

Bagikan
15 November 2024 | Author : Redaksi
Foto: Badan Rumah Tangga Kekaisaran Jepang
Jepang berduka atas meninggalnya salah satu anggota kerajaannya pada Jumat (15 November 2024).
Jepang berduka atas meninggalnya salah satu anggota kerajaannya pada Jumat (15 November 2024). Yang Mulia Putri Mikasa meninggal pada usia 101 tahun di sebuah rumah sakit di Tokyo.

Dia adalah anggota tertua kekaisaran dan bibi buyut Kaisar Naruhito. Seperti dilansir AFP, Badan Rumah Tangga Kekaisaran mengumumkan bahwa "Putri Mikasa telah dirawat di rumah sakit sejak Maret karena stroke dan pneumonia, dan dalam masa pemulihan setelah menerima perawatan di unit perawatan intensif"

Putri Mikasa lahir sebagai Yuriko Takagi dalam keluarga bangsawan pada tanggal 4 Juni 1923, dan menikah dengan adik lelaki Kaisar militer Hirohito.

Pasangan ini memiliki lima anak: dua perempuan dan tiga laki-laki. Dia melahirkan anak pertamanya pada tahun 1944, ketika Perang Dunia II sedang berkecamuk.

Menurut harian Asahi Shimbun, rumah keluarga Putri Mikasa terbakar dalam serangan udara dan mereka terpaksa tinggal di tempat penampungan selama perang. Suami Putri Mikasa, Pangeran Mikasa --yang meninggal pada tahun 2016 pada usia 100 tahun-- dikenal sebagai sosok yang mendukung keputusan untuk mengakhiri perang.

"Saat saya membesarkan anak-anak saya, masyarakat Jepang masih dalam masa sulit," kenang Putri Mikasa dalam sebuah wawancara di ulang tahunnya ke-100 beberapa tahun lalu.

Ketiga putra Putri Misaka meninggal sebelum dirinya. Termasuk anak lelakinya yang meninggal di usia 47 tahun saat bermain squash di Kedutaan Kanada.

Saat ini Jepang dipimpin Kaisar Naruhito. Meski begitu, Pangeran Hisahito --keponakannya yang kini berusia 18 tahun-- menjadi pewaris takhta Kekaisaran Jepang.

Anak kandung Kaisar Naruhito, Putri Aiko, dilarang naik takhta berdasarkan Undang-Undang Rumah Tangga Kekaisaran yang berlaku sejak 1947. Aturan suksesi kerajaan menyebut seorang perempuan tidak dapat menjadi kaisar dan harus melepaskan keanggotaan kekaisarannya jika menikah di luar negeri.
Baca Juga
• Protes Di Seluruh Penjuru Negeri, Apakah Israel Akan Menyerah?
• Diserang Israel, bandara Aleppo mati total
• Israel Kepung Ambulans di Rafah, Sejumlah Paramedis Dilaporkan Terluka
• Ramai Kecaman Publik, Israel Mendeportasi Dua Anggota Parlemen Inggris
• UNICEF: Setiap Setengah Jam Anak-anak Diperkosa dalam Dua Bulan di Kongo Timur
#Rakyat #Jepang #PutriKekaisaran #Wafat #PutriMikasa
BERITA LAINNYA
Infotainment SBY Akan Manggung di Pestapora 2024, Ini Ungkap Penyelenggara
Politik KPK Enggan Ungkap Penyimpanan Moge Milik Ridwan Kamil: Ada di Wilayah Hukum Jabar
Luar Negeri Marak Pengguna Judol, AS di Ambang Krisis Perjudian
Dalam Negeri Kasus Agus Masih Jadi Polemik, Kemensos Jelaskan Alur Penggalangan Donasi
Infotainment Ngonten Tanpa Izin Lesti Kejora Hingga Singgung Kasus KDRT, Selebgram Novi Atazen Minta Maaf
Ide Times adalah Portal Media Online yang menyajikan Berita Terkini dan Terbaru seputar Informasi, News Update, Politik, Ekonomi, Humaniora dan Gaya Hidup.