"Anggota Israel telah menghalangi perjalanan beberapa ambulans Bulan Sabit Merah Palestina ketika mereka merespons serangan di kawasan Al-Hashashin, Rafah"
Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina memberitakan bahwa angkatan bersenjata Israel telah mengepung dan menghalangi pergerakan sejumlah ambulans mereka di lokasi yang ditargetkan untuk serangan udara di Kota Rafah, di bagian selatan Jalur Gaza, pada hari Minggu (23/3/2025).
Tentara Zionis juga dilaporkan telah mencederai beberapa petugas medis.
"Anggota Israel telah menghalangi perjalanan beberapa ambulans Bulan Sabit Merah Palestina ketika mereka merespons serangan di kawasan Al-Hashashin, Rafah," ungkap organisasi tersebut dalam sebuah pernyataan yang dirilis oleh Anadolu Agency, pada hari Senin (24/3/2025).
Mereka meneruskan bahwa beberapa tim medis darurat mengalami luka, meskipun jumlah korban dan tingkat keparahan cedera mereka belum dapat dipastikan.
Bulan Sabit Merah Palestina juga mengungkapkan bahwa "komunikasi dengan tim telah terputus, dan mereka terjebak selama beberapa jam."
Sejak memulai serangan militer di Gaza, Israel berulang kali menargetkan fasilitas kesehatan, ambulans, dan tenaga medis, memperburuk krisis kemanusiaan yang sudah sangat parah di wilayah kantong tersebut.
Lebih dari 700 warga Palestina telah tewas dan lebih dari 1.000 lainnya terluka dalam kampanye serangan udara mendadak oleh Israel di Gaza sejak Selasa pekan lalu (18/3/2025), yang menghancurkan kesepakatan gencatan senjata dan pertukaran tahanan yang berlaku sejak Januari.
Sejak Oktober 2023, lebih dari 50.000 warga Palestina --sebagian besar perempuan dan anak-anak-- tewas dan lebih dari 112 ribu lainnya terluka akibat serangan militer brutal Israel di Gaza.
Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) telah mengeluarkan surat perintah penangkapan pada November tahun lalu terhadap PM Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menhan Yoav Gallant atas tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Israel juga menghadapi gugatan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) atas serbuannya di wilayah kantong Palestina itu.
Ide Times adalah Portal Media Online yang menyajikan Berita Terkini dan Terbaru seputar Informasi, News Update, Politik, Ekonomi, Humaniora dan Gaya Hidup.