AS Tegas Bela Israel, Biden Beri Ancaman Ini

Bagikan

Foto: IDE Times

Amerika Serikat menegaskan akan membela Israel jika diserang Iran.

Amerika Serikat menegaskan akan membela Israel jika diserang Iran. Presiden Joe Biden menegaskan sikap negaranya jika kejadian ini terjadi.

"Kami akan membela Israel. Kami akan mendukung Israel, kami akan membantu pertahanan Israel dan Iran tak akan sukses," kata Biden dalam sebuah acara di Gedung Putih, dikutip dari CNBC Internasional, Sabtu (13/4/2024).

Dalam kesempatan itu, dia menegaskan Iran akan menyerang Israel. Ia belum banyak bicara mengenai rencana tersebut, namun Biden mengatakan hal itu bisa terwujud secepatnya.

"Jangan," ungkapnya saat ditanya pesannya pada Iran.

Hal serupa diungkapkan Dewan Keamanan Nasional setempat John Kirby. Dia meyakinkan dukungan Amerika terhadap Israel, termasuk memastikan negara tersebut dapat bertahan dari serangan.

Rencana tersebut dimulai setelah Israel menyerang konsulatnya di Damaskus pada 1 April 2024. Pejabat setempat mengatakan bahwa bangunan sasaran disembunyikan.

Menurut mereka, gedung itu digunakan untuk misi diplomatik. Selain itu, Israel juga menuding sasaran tersebut sebagai tempat berkumpulnya Pasukan Quds Korps Garda Revolusi Islam Iran. Para pejabat Iran memastikan akan ada serangan balasan menyusul insiden di Damaskus. Hal ini juga diminta oleh Ayatollah Ali Khamenei, Pemimpin Tertinggi Iran.

Laporan NBC News mengutip dua pejabat AS yang mengatakan serangan Iran mungkin terfokus pada sasaran militer atau intelijen Israel.

#AS #Israel #Biden #Iran #freepalestine #perang

13 Maret 2025

Warga Gaza Jalani Bulan Suci Ramadan Dengan Dapur Kosong, Imbas Blokade Bantuan

03 September 2023

Fokus Pada Kebahagiaan Diri, Selena Gomez Nikmati Masa-masa Jomblo

11 Oktober 2023

Israel Siap Lakukan Serangan Kembali, Begini Kondisi Terkini

12 Januari 2025

ICC Desak Keluarkan Surat Penangkapan Segera Bashar al-Assad

18 April 2024

Tanpa Ampun, Netanyahu Pastikan Balas Dendam ke Iran

15 November 2024

Rakyat Jepang Berduka, Seorang Putri Kekaisaran Wafat