Geram! Gigi Hadid Geram, Israel Sebut Palestina Hal Ini
27 November 2023 | Author : Susanti
Foto: IDE Times
Gigi Hadid telah menyuarakan dukungannya terhadap Palestina atas kekejaman zionis Isarel. Meski apa yang dilakukan kerap kali mendapat ancaman, Gigi maju terus
Gigi Hadid telah menyuarakan dukungannya terhadap Palestina atas kekejaman zionis Isarel. Meski apa yang dilakukan kerap kali mendapat ancaman, Gigi maju terus
Kini, Gigi geram usai Israel menyebut bahwa Palestina adalah teroris.
Geram Palestina Disebut Teroris
Gigi Hadid tak gentar menyuarakan dukungannya kepada Palestina lewat Instagram pribadinya. Seperti halnya kali ini.
Mantan kekasih Zayn Malik itu merasa kesal ketika Israel menyebut bahwa Palestina adalah teroris. Ia pun kembali menyuarakan dukungannya kepada negara asalnya itu.
“Israel menganggap setiap orang Palestina sebagai “teroris. Setiap orang yang mendukung hak-hak Palestina sebagai “antisemitâ€, dan setiap orang Yahudi yang menentang tindakan pemerintah sebagai “membenci diri sendiriâ€. Bahkan menyuruh mereka untuk mengecam Yudaisme mereka,†tulis Gigi Hadid dikutip pada Sabtu, 25 November 2023.
“Jadi...semua orang berbohong dan salah, kecuali Israel?!! Jika ini tidak begitu jahat dan mengganggu, itu akan menjadi komedi,†sambungnya.
Dapat Ancaman Dari Berbagai Pihak
Sementara itu, imbas dari menyuarakan dukungannya kepada Palestina, Gigi Hadid dan keluarga mendapat ancaman pembunuhan.
Gigi, Bella, Anwar, dan juga orang tua mereka, Mohamed dan Yolanda mendapat pesan-pesan tidak menyenangkan yang membuat mereka takut akan nyawanya.
Sumber dari TMZ menyebut bahwa nomor telepon beberapa anggota keluarga Hadid telah bocor secara online selama seminggu terakhir, dengan kata lain, nomor tersebut telah dibocorkan.
Ada orang-orang yang secara acak menyerang mereka dengan sentimen yang mengerikan, termasuk gambar-gambar deskripsi tentang bagaimana mereka akan melakukan eksekusi Hadid.
Ide Times adalah Portal Media Online yang menyajikan Berita Terkini dan Terbaru seputar Informasi, News Update, Politik, Ekonomi, Humaniora dan Gaya Hidup.